Powered By Blogger

Sabtu, 24 Juli 2010

Eryanti Farida “Kebiasaan Makanan Ikan Karang di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu” Oleh: admin February 16, 2010

Eryanti Farida “Kebiasaan Makanan Ikan Karang di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu”
Oleh: admin
February 16, 2010

ABSTRAK

Eryanti Farida (Dibawah Bimbingan : Ir. Suryadi, MS dan Ir. Sriati, MS). 2010. Kebiasaan Makanan Ikan Karang di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu

Penelitian mengenai “Kebiasaan Makanan Ikan karang di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu” ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai Agustus 2009. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebiasaan makanan ikan karang dan luas relung makanan ikan karang.

Penelitian ini menggunakan metode non eksperimental dengan cara melakukan penangkapan ikan karang di bagian barat, selatan dan utara pulau Pramuka. Pengambilan ikan dilakukan selama tiga kali dalam tiga bulan dan dilanjutkan dengan analisis isi usus ikan di Laboratorium Produktivitas Perairan FPIK Unpad. Alat tangkap yang digunakan adalah bubu dan jaring. Parameter yang digunakan adalah parameter kualitas perairan. Analisis yang dilakukan meliputi: analisis untuk mengetahui komposisi jenis dan ukuran ikan, indeks bagian terbesar (Index of Preponderance), luas relung dan tumpang tindih makanan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ikan yang tertangkap terdiri atas 19 famili dan 48 spesies. Jenis ikan yang tertangkap dalam jumlah besar berjumlah 190 ekor ikan dan merupakan hasil tangkapan jaring ukuran ½ inci. Ikan tersebut adalah Caranx sp dengan nama lokal Talampute. Menurut perhitungan IP (Indeks of Preponderance) menunjukkan bahwa 48 spesies ikan karang terdiri dari 13 jenis ikan karnivora, 7 jenis ikan herbivora dan 28 jenis ikan omnivora. Hasil analisis menunjukkan bahwa sebagian besar ikan karang memiliki luas relung yang lebar dan banyak mengalami tumpang tindih.

Kata kunci : Ikan karang, pulau Pramuka dan Kebiasaan Makanan

« Kuliah Umum Dr. Toby Bolton
Dewi Sry Rahayu Putri “Pengaruh Perbedaan Salinitas Terhadap Pertumbuhan Benih Ikan Nila Gift (Oreochromis niloticus)” »

Tidak ada komentar:

Posting Komentar